JURNAL DINDING

     

      Siapa selama pandemi jadi sering belanja online?

    Mulai dari headset, penyaring keran, hingga mie instan mewarnai keranjang belanja kami selama pandemi. Nah, disini saya mau sharing tentang salah satu best buy selama lockdown yang ternyata sangat bermanfaat. Yap, white and blackboard, atau saya menamainya dengan jurnal dinding. Kenapa dinamai dengan jurnal dinding? karena di sanalah saya biasanya menuliskan segala tugas dan to do list untuk satu bulan kedepan.

    Alasan kenapa benda unik ini bisa masuk ke keranjang belanja online kami, karena selama pandemi ini kegiatan dan to do list justru lebih banyak. Awalnya masih bisa menuliskan di buku ataupun aplikasi handphone. Tapi, lama kelamaan kami merasa kurang efektif, itulah kenapa akhirnya mencari alternatif lain untuk menuliskan jurnal bulanan. Yaitu menuliskannya di dinding.

    Jurnal dinding ini seperti wallpaper yang bisa ditempelkan di dinding manapun. Jadi, seperti papan tulis yang selain mudah untuk digunakan, juga enak untuk dilihat. Kami membeli dua jenis jurnal dinding. Pertama berbentuk blackboard. Jadi, kita menuliskannya dengan menggunakan kapur tulis. Blackboard ini biasanya kami gunakan untuk membuat kurikulum bermain Aqila setiap bulannya.

  Sedangkan yang kedua. jenisnya berupa whiteboard. Yap, menulis di whiteboard ini bisa menggunakan spidol. Whiteboard biasanya saya gunakan untuk menulis semua project buku baru di bulan tersebut. Jadi naskah-naskah yang sudah saya kirim ke penerbit, biasanya saya ceklis dengan warna spidol yang berbeda. Selain itu, jurnal dinding ini juga saya gunakan untuk menceklis buku apa saja yang terbit pada bulan itu. Intinya untuk mengkontrol semua kegiatan dalam satu bulan. 

    Kenapa jurnal dinding ini saya rasa efektif?

   Karena kita bisa tempel di dinding rumah yang sering kita lewati. Jadi, setiap saat kita selalu ingat dengan amanah yang belum terceklis. Kami juga biasa menggunakannya untuk menuliskan rencana-rencana keluarga. Karena biasanya kami mencoret-coret lantai keramik kalau sedang diskusi segala hal yang membutuhkan keterangan visual atau berupa poin-poin.

    Harganya berapa?

    Saya lupa harga pastinya berapa, tapi bisa langsung dicari di berbagai platform belanja online. Cukup tuliskan keyword : whiteboard atau blackboard sticker. 

  Menempelkannya juga sangat mudah, karena jurnal dinding ini lapisan belakangnya seperti wallsticker yang sudah ada lem/perekat. Jadi tinggal tempel deh. Taraa, jadilah jurnal dinding yang bisa kamu gunakan layaknya papan tulis sekolahan.

    Jadi, untuk yang terkadang keteteran dengan tugas atau amanah sehari-hari, nah jurnal dinding ini sangat bagus untuk dicoba. Bahkan, kita bisa juga menjadikannya sebagai mading keluarga. Untuk yang mempunyai toddler di rumah, jurnal dinding ini bisa sebagai tempat penyaluran keisengan si kecil jika ingin mencoret-coret dinding. Sebenarnya bisa menggunakan cat dinding yang memang khusus bisa dicoret dan mudah dihapus. Tapi, tidak efektif dan efisien dalam merealisasikannya. Nah, itulah kelebihan jurnal dinding ini. Karena ia tinggal tempel dan tulis. Terlebih lagi fungsinya yang seperti papan tulis, sehingga mudah untuk dihapus dan digunakan berulang kali.

    Ini juga cocok untuk yang tidak terlalu suka membuat list harian, atau poin-poin, akan tetapi tetap ingin mengontrol kegiatannya agar tidak ada yang terlupa. Yap, semudah kita dengan mencoret-coret dinding, jadi deh.

    Oh iya, dari jurnal dinding inilah, akhirnya saya mendapatkan inspirasi untuk membuat buku solo ke-2 saya di akhir tahun lalu. Karena saya merasa, metode ceklis-ceklis ini tidak ribet dan cocok untuk para ibu yang suka dengan hal-hal simple tapi manfaat dan kegunaannya jangka panjang. Yap, karena setiap orang bisa coret-coret, tanpa perlu ada teknik khusus.

    Ya, itulah best buy saya selama masa pandemi ini. Saya sudah menggunakan jurnal dinding ini sejak lockdown tahun lalu. Itu berarti hampir setahun, dan hingga saat ini masih awet dan sangat membantu saya dalam menuntaskan segala amanah, baik tugas offline maupun online.

    Semoga bermanfaat,,,

    

1 Komentar