bukan Sang Hakim

Seringkali kita menjudge "neraka" bagi mereka yang dipandang tidak sesuai dgn kita,,
Bagi mereka yang bergaya preman,berpakaian minimalis,berstatus di konvensional,mencuri dan berbagai profesi lainnya yg kita anggab tidak sesuai dgn kita..
Dan sering kali kita menjudge "syurga" bagi mereka yang kita anggab sholeh karena pakaian atau perkataan mereka..
...
Padahal tak ada jaminan neraka bagi si A dan tak ada jaminan syurga bagi si B, kita tak pernah tahu kepada siapa hidayah itu Allah berikan, karena dosa apapun yang ia pernah lakukan selama itu bukan syirik maka Allah sendiri yang berjanji akan memberi ampunan,pun tak ada jaminan hidayah itu akan tetap pada orang yg kita anggab ahli "syurga", karena bisa jadi, pakaian nya ahli syurga tapi mulut dan tangannya sering menyakiti saudaranya...
....
Tak peduli seberapa banyak pahala yang ia tumpuk..
Pun tak peduli sudah berapa banyak dosa yang telah ia lakukan..
Tetap kita bukanlah sang hakim yang bisa memfonis seseorang untuk menetap di syurga atau bermukim dineraka..
Kurang2ilah menilai orang hanya karena kita anggab dia tak lebih sholeh dari kita, justru karena kesombongan kitalah derajat kita tak lebih tinggi daripada dia dimata Allah..
Sering2lah ngaca diri sendiri,intropeksi diri,biar tak ada lagi waktu untuk menilai orang lain...
💕🌸

0 Komentar